Penyakit Addison autoimun memengaruhi fungsi kelenjar adrenal, yang merupakan kelenjar kecil penghasil hormon yang terletak di atas setiap ginjal. Penyakit ini tergolong sebagai gangguan autoimun karena disebabkan oleh sistem imun yang tidak berfungsi dengan baik yang menyerang kelenjar adrenal. Akibatnya, produksi beberapa hormon terganggu, yang memengaruhi banyak sistem tubuh. Tanda dan gejala penyakit Addison autoimun dapat dimulai kapan saja, meskipun paling sering dimulai antara usia 30 dan 50 tahun. Ciri-ciri umum dari kondisi ini meliputi kelelahan ekstrem (fatigue), mual, nafsu makan menurun, dan penurunan berat badan. Selain itu, banyak individu yang terkena memiliki tekanan darah rendah (hipotensi), yang dapat menyebabkan pusing saat berdiri dengan cepat; kram otot; dan keinginan untuk makan makanan asin. Ciri khas penyakit Addison autoimun adalah area kulit yang gelap secara tidak normal (hiperpigmentasi), terutama di daerah yang mengalami banyak gesekan, seperti ketiak, siku, buku jari, dan lipatan telapak tangan. Bibir dan lapisan dalam mulut juga bisa menjadi sangat gelap. Karena ketidakseimbangan hormon yang terlibat dalam perkembangan karakteristik seksual, wanita dengan kondisi ini dapat kehilangan bulu ketiak dan bulu kemaluan.
Komentar
Komentar
Anda harus login untuk meninggalkan komentar.