Kolaps Ibu adalah kedaruratan obstetrik kritis yang melibatkan penurunan kondisi ibu hamil atau pascapersalinan secara tiba-tiba dan parah. Kondisi ini ditandai dengan penurunan tanda-tanda vital secara cepat dan dapat disebabkan oleh berbagai penyebab, seperti perdarahan, eklamsia, emboli cairan ketuban, henti jantung, atau syok septik. Pengenalan dan intervensi segera sangat penting untuk mencegah morbiditas dan mortalitas ibu. Pencegahan kolaps ibu melibatkan perawatan prenatal yang memadai, penilaian risiko, dan penanganan kondisi yang mendasarinya. Mendidik tenaga kesehatan tentang pengenalan dini dan penanganan kedaruratan obstetrik yang tepat sangat penting untuk memastikan hasil terbaik bagi ibu dan bayi. Dokter harus waspada dalam memantau pasien hamil dan pascapersalinan untuk mengetahui tanda-tanda gangguan, termasuk perubahan status mental, hipotensi, takikardia, dan gangguan pernapasan. Pemberian intervensi yang tepat waktu seperti terapi oksigen, resusitasi cairan, transfusi darah, dan obat-obatan seperti uterotonika atau antikonvulsan dapat membantu menstabilkan kondisi pasien.
Spesialis Obstetri dan Ginekologi, Rumah Sakit AlZahra, UEA
Komentar
Komentar
Anda harus login untuk meninggalkan komentar.