Indikator efikasi klinis terapi antagonis vitamin K adalah rasio normalisasi internasional (INR). Meskipun demikian, rasio ini sering digunakan dalam konteks akut untuk mengevaluasi tingkat koagulopati pada individu yang menderita gagal hati akut atau sirosis hepatik. Hal ini sering memengaruhi pilihan terapi terkait operasi invasif atau perlunya transfusi produk darah yang berpotensi berbahaya dan tidak diperlukan. Ini mungkin bukan metode perawatan pasien berbasis bukti atau praktik terbaik. Dengan menggunakan sejumlah mesin pencari ilmiah, penulis melakukan studi literatur mengenai kegunaan INR pada pasien sirosis. Literatur tersebut bertentangan dengan kepercayaan yang berlaku umum bahwa INR yang meningkat pada pasien sirosis selama operasi invasif menyebabkan risiko kejadian hemoragik yang lebih tinggi.
Komentar
Komentar
Anda harus login untuk meninggalkan komentar.