Strategi ventilasi pada Sindrom Gangguan Pernapasan Akut (ARDS) sangat penting untuk mengoptimalkan oksigenasi dan meminimalkan cedera paru lebih lanjut. Ventilasi dengan volume tidal rendah (6 mL/kg dari berat badan yang diprediksi atau lebih rendah) mengurangi risiko cedera paru akibat ventilator (VILI). PEEP digunakan untuk mempertahankan rekrutmen alveolar dan meningkatkan oksigenasi sekaligus mencegah kolaps paru selama ekspirasi. Strategi ventilasi pelindung paru menggabungkan volume tidal rendah dan kadar PEEP yang tepat untuk meminimalkan barotrauma dan volutrauma. Posisi tengkurap dapat bermanfaat pada pasien ARDS dengan meningkatkan oksigenasi dan mengurangi cedera paru akibat ventilator. Memperbolehkan kadar karbon dioksida yang lebih tinggi (hiperkapnia permisif) mungkin diperlukan untuk menghindari tekanan ventilator yang berlebihan. Pemantauan berkelanjutan terhadap oksigenasi, ventilasi, dan mekanika paru sangat penting untuk menyesuaikan pengaturan ventilasi sesuai kebutuhan. Pemilihan PEEP individual menggunakan teknik seperti rasio rekrutmen terhadap inflasi (R/I) membantu menyesuaikan dukungan ventilasi dengan kebutuhan setiap pasien.
Konsultan Utama Kedokteran Perawatan Kritis dan Penanggung Jawab Gastro Liver & Transplantasi Liver ICU Rumah Sakit Max Super Specialty, Delhi
Komentar
Komentar
Anda harus login untuk meninggalkan komentar.