Infeksi yang didapat di ICU (Unit Perawatan Intensif) merupakan masalah yang signifikan dalam pengaturan layanan kesehatan. Infeksi ini dapat menyebabkan perawatan di rumah sakit yang lebih lama, peningkatan biaya layanan kesehatan, dan bahkan kematian. Mencegah dan mengelola infeksi yang didapat di ICU sangat penting untuk memastikan keselamatan pasien dan petugas layanan kesehatan. Infeksi ini dapat disebabkan oleh berbagai mikroorganisme, termasuk bakteri, virus, dan jamur. Infeksi yang didapat di ICU yang paling umum meliputi pneumonia, infeksi aliran darah, dan infeksi saluran kemih. Pasien ICU berisiko lebih tinggi terkena infeksi karena sistem kekebalan tubuh yang lemah, paparan prosedur invasif, dan perawatan di rumah sakit yang lebih lama. Kebersihan tangan merupakan cara yang paling efektif untuk mencegah penyebaran infeksi di pengaturan layanan kesehatan. Alat pelindung diri (APD), seperti sarung tangan, gaun, dan masker, harus digunakan bila perlu untuk mencegah penularan infeksi. Tindakan pencegahan berbasis penularan digunakan untuk pasien dengan penyakit menular yang diketahui atau diduga dan meliputi tindakan pencegahan kontak, droplet, dan udara.
MD, IDCCM, EDIC, MBA Konsultan Perawatan Kritis Rumah Sakit Apollo, Visakhapatnam
Komentar
Komentar
Anda harus login untuk meninggalkan komentar.