Penanganan gigitan ular merupakan proses penting yang bertujuan untuk meminimalkan potensi bahaya dari gigitan ular berbisa. Mengidentifikasi spesies ular, jika memungkinkan, dapat membantu menentukan jenis dan potensi toksisitas bisa ular. Keselamatan korban dan penyedia layanan kesehatan adalah yang terpenting. Dorong pasien untuk tetap tenang dan diam untuk memperlambat penyebaran bisa ular.
Melumpuhkan anggota tubuh yang digigit dengan belat atau perban dapat membantu mengurangi penyebaran racun. Tindakan ini harus dilakukan secara longgar untuk menghindari komplikasi lebih lanjut. Membersihkan luka gigitan dengan sabun dan air membantu mencegah infeksi. Namun, memotong luka atau menggunakan penyedot umumnya tidak disarankan. Lepaskan semua barang yang mengikat di dekat lokasi gigitan, seperti perhiasan atau pakaian ketat, yang dapat menghambat aliran darah. Menjaga anggota tubuh yang digigit pada atau sedikit di atas ketinggian jantung dapat mengurangi pembengkakan. Atasi gejala seperti nyeri, pembengkakan, dan syok dengan pengobatan dan tindakan yang tepat. Dalam kasus gigitan ular berbisa, antibisa dapat diberikan untuk melawan efek racun. Antibisa harus diberikan di fasilitas kesehatan di bawah pengawasan ketat.
Konsultan Senior Pengobatan Darurat Rumah Sakit Vamsi, Anantapur
Komentar
Komentar
Anda harus login untuk meninggalkan komentar.