Memerangi tuberkulosis (TB) memerlukan pendekatan multifaset yang mencakup strategi pencegahan dan pengobatan untuk mengendalikan penyebaran penyakit secara efektif. Upaya pencegahan difokuskan pada mengidentifikasi dan mengobati infeksi TB laten, serta menerapkan langkah-langkah untuk mengurangi penularan pada populasi berisiko tinggi. Vaksinasi dengan vaksin Bacillus Calmette-Guérin (BCG) pada masa kanak-kanak merupakan langkah pencegahan utama, meskipun kemanjurannya bervariasi pada populasi yang berbeda. Skrining untuk infeksi TB melalui uji kulit tuberkulin atau uji pelepasan interferon-gamma membantu mengidentifikasi individu yang berisiko mengembangkan TB aktif. Pengobatan TB aktif melibatkan kombinasi antibiotik untuk jangka waktu yang lama, biasanya enam hingga sembilan bulan, untuk memastikan pemberantasan bakteri secara tuntas. Program Directly Observed Therapy (DOT) membantu memastikan kepatuhan pengobatan dan mengurangi risiko resistensi obat. Strain TB yang resistan terhadap obat menimbulkan tantangan yang signifikan, memerlukan rejimen pengobatan khusus dengan antibiotik lini kedua dan pemantauan ketat.
Daftar Pakar Kesehatan Digital di Organisasi Kesehatan Dunia, Dosen Sekolah Kesehatan Masyarakat & Kedokteran Komunitas, UNSW, Australia.
Pengungkapan Keuangan
Komentar
Komentar
Anda harus login untuk meninggalkan komentar.