Hemoglobin A1c (HbA1c) merupakan penanda penting dalam manajemen diabetes, dan pentingnya hal ini tidak dapat dilebih-lebihkan. Kontrol Gula Darah Jangka Panjang: HbA1c mencerminkan kadar glukosa darah rata-rata selama 2-3 bulan terakhir, yang memberikan gambaran jangka panjang yang berharga tentang kontrol glikemik.
HbA1c digunakan untuk diagnosis awal diabetes dan sebagai alat skrining untuk mengidentifikasi individu yang berisiko. Ia memainkan peran utama dalam memantau efektivitas rencana pengobatan diabetes, termasuk perubahan gaya hidup, pengobatan, dan terapi insulin. Penyedia layanan kesehatan menggunakan hasil HbA1c untuk membuat penyesuaian yang tepat terhadap rejimen pengobatan, memastikan kadar gula darah terkontrol dengan baik. Kadar HbA1c yang tinggi dikaitkan dengan peningkatan risiko komplikasi terkait diabetes, seperti penyakit kardiovaskular, penyakit ginjal, dan kerusakan saraf. HbA1c membantu menetapkan target glikemik yang dipersonalisasi untuk individu dengan diabetes, membimbing mereka menuju kontrol yang optimal. Dengan memberikan perspektif yang lebih luas tentang kontrol gula darah, HbA1c membantu meminimalkan risiko episode hipoglikemia yang parah. Ia memberdayakan individu dengan diabetes untuk secara aktif terlibat dalam perawatan mereka dengan memberikan penanda kemajuan mereka yang terukur dan dapat dipahami.
Dokter Konsultan dan Ahli Diabetes, Rumah Sakit Multi-Spesialisasi Dr. Bhoomreddy, Karimnagar
Komentar
Komentar
Anda harus login untuk meninggalkan komentar.